Waspada Tangan Berkeringan Tanda Penyakit Jantung
Sunday, 30 March 2014
Edit
Apakah telapak tangan anda sering berkeringat? Telapak tangan yang mengeluarkan keringat berlebih seringkali menimbulkan orang merasa gelisah. Betapa tidak, banyak artikel dan anggapan umum dari banyak orang yang mengaitkan telapak tangan (yang sering) berair oleh keringat dengan penyakit-penyakit berbahaya ibarat jantung atau ginjal.
Selain kekhawatiran terkait penyakit tertentu, telapak tangan dengan keringat berlebih juga cukup mengganggu seseorang, contohnya bagi pelajar yang harus memakai tangannya untuk mencatat dan mengerjakan kiprah di buku. Dengan tangan yang basah, kenyamanan dan kelancaran acara mereka sanggup terganggu.
Kenapa telapak tangan berkeringat?
Keluhan mengenai telapak tangan yang berkeringat sanggup bervariasi; mulai dari yang biasa saja; dalam artian, keringat yang keluar tidak begitu banyak; sampai mereka yang telapak tangannya berkeringat banyak dengan frekuensi yang sering.
Pada kenyatannya, kondisi semacam ini memang sanggup berbeda-beda tergantung pada penyebabnya. Dalam beberapa kasus, telapak tangan berkeringat menerangkan adanya dilema di organ-organ tertentu di dalam tubuh.
Namun, di pada masalah lainnya, tanda-tanda ini tergolong normal, hanya merupakan respon normal dari badan seseorang.
Masalah jantung
Jantung yang bermasalah memang menjadi salah satu penyebab besar lengan berkuasa yang menimbulkan keringat berlebih di telapak tangan. Indikasi dari adanya penyakit jantung ini terlihat dengan munculnya keringat dalam jumlah banyak, beberapa bahkan sampai menetes.
Kelenjar keringat dengan produksi berlebih
Selain penyakit jantung, telapak tangan berkeringat juga sanggup menandai adanya jaringan keringat yang memproduksi keringat dengan jumlah yang lebih dari normal.
Produksi berlebih ini diakibatkan oleh beberapa kondisi, antara lain efek kondisi psikologis. Kebanyakan orang mengalaminya di ketika mereka mengalami ketakutan yang sangat, stress, atau sakit. Selain psikologis, dampak neurologis pun sanggup memicu kelenjar keringat untuk memproduksi keringat lebih banyak dari biasanya.
Kelebihan hormone tiroid (hipertiroid)
Jumlah hormone tiroid yang berlebih pun sanggup menimbulkan munculnya keringat hiperbola pada telapak tangan juga kaki. Namun, kondisi ini biasanya diikuti dengan gekala lain; ibarat seringnya seseorang berada pada kondisi gemetara, jantung sering berdebar, buang air besar lebih sering dari biasanya, bola mata terlihat lebih menonjol, serta kelainan lainnya. Jika gejala-gejala tidak muncul, sanggup jadi telapak tangan berlebih hanyalah reaksi normal badan yang tidak perlu dikhawatirkan.
Bagaimana mengatasi telapak tangan berkeringat?
Jika anda mempunyai pengalaman dengan telapak tangan berkeringat yang terlihat tidak normal dibandingkan dengan orang lain, tidak ada salahnya anda waspada. Ada baiknya anda memeriksakan diri untuk mengetahui penyebabnya.
Mencari tahu perihal penyebab telapak tangan berkeringat yakni hal pertama yang harus dilakukan sebelum melaksanakan penanganan tertentu. Selain memeriksakan diri ke dokter, anda pun sanggup mengamati insiden tersebut: terjadi terus menerus atau sekali-kali.
Jika telapak tangan anda berkeringat hanya di saat-saat tertentu; contohnya ketika anda stres, kemungkinan besar keadaan tersebut yakni respon normal dari badan anda.
Baca juga : Perbedaan DM tipe 1 dan DM tipe 2
Baca juga : Perbedaan DM tipe 1 dan DM tipe 2